03 January 2009

Sketsa Sang Kembar



Serupakah kau
Dua malaikat penjaga hatiku
Saat harus kulalui getir dan tawa
Diantara lirih takdir yang tak bersuara

Dua makhluk yang berbeda
Meski dalam angan-anganku adalah sama
Bahkan dari mata mimpi
Yang menyeruak kala malam tiba

Apa kalian hanya tersekat dari sebuah cermin tak kasat mata
Mungkin juga pandangan mata selalu menipu hatiku yang mulai terluka

Dirinya bukanlah fatamorgana tentangmu
Kamu juga bukan bayang-bayang yang menyertai keindahannya
Tapi mengapa aku begitu sulit menerka
Tentang dirimu dan dirinya

0 comments: